25 Januari, 2021
La quwwata illa billah
Mengetuk Pintu MU
Aku akan selalu mengetuk pintu Mu, semoga Kau tak bosan padaku .Aku akan selalu mengetuk pintuMu , semoga suatu saat apa yang kupinta Kau beri padaku.
16 Januari, 2021
AMBAR
Dalam Kitab Riyadushalihin ada sebuah kisah menarik tentang
Ikan Paus yang bernama Ambar.Karena ikan inilah Pasukan Abu Ubadilah yg diutus
Nabi diberi nama Pasukan Al Ambar.Demikian diceritakan Hadits Riwayat Muslim
Dari Abu Abdillah bin Jabir bin Abdullah ra katanya: “Kita
dikirim oleh Rasulullah saw -ke medan peperangan- dan mengangkat Abu Ubaidah ra,
sebagai -panglima- untuk memimpin kita, guna menemui kafilah orang-orang
Quraisy.
Nabi memberi bekal sekarung kurma, dan dibagi kepada semua
orang masing2 satu kurma. Lalu seseorang berkata : “Apa yg bisa kita
lakukan dengan sebiji kurma itu.” Jawabnya: “Kita mengisapnya sebagaimana
seorang anak bayi mengisap makanan.
Kemudian kita minum air setelah itu. Keadaan demikian ini
mencukupi kita untuk sehari itu sampai malam.
Kita juga memukul daun-daunan dengan tongkat-tongkat kita,
lalu kita basahi dengan air, kemudian kita makan daun daun itu.
Lalu kita tiba di tepi pantai, lalu tampaklah di depan kita Gundukan besar seolah-olah seperti tumpukan
pasir yang besar, lalu kitapun mendatanginya.
Ternyata Gundukan itu adalah Ikan yang bernama Ambar.
Abu Ubaidah lalu berkata: “ ah..ini Bangkai,” kemudian ia
berkata lagi: “Oh tidak , ini tidak
haram diambil dagingnya untuk dimakan, Bahkan kita ini adalah utusan-utusan dari
Rasulullah saw dan dalam berjuang fisabilillah. Engkau semua dalam keadaan terpaksa. Maka dari itu makanlah
ikan itu.”
Akhirnya Kita semua berdiam -sambil makan ikan tersebut-
dalam waktu sebulan lamanya dan jumlah kita seluruhnya adalah 300 orang,
sehingga kita semuapun menjadi gemuk.
Sesungguhnya saya melihat bahwa kita semua mencungkil dari
lobang mata ikan itu dengan beberapa gayung saking banyak minyaknya dan kita
memotong beberapa potongan daging
sebesar lembu atau kira-kira selembu-selembu besarnya.
Sungguh-sungguh Abu Ubaidah menyuruh seorang dari kita
sebanyak 13 orang, diperintah olehnya supaya duduk dalam lobang matanya dan
supaya mengambil tulang rusuknya, lalu ditegakkan dan dimuatkan pada unta yang
terbesar yang ada beserta kita. Ia berjalan di bawahnya. Kita juga mengambil
bekal dari dagingnya yang telah dikeringkan -dijadikan dendeng.
Setelah selesai, kita semua pulang ke Madinah, kita
mendatangi Rasulullah saw lalu kita ceritakanlah hal itu kepada beliau, lalu
beliau bersabda: “Itu adalah rezeki yangdiberikan oleh Allah untukmu semua.
Adakah engkau semua membawa sedikit dagingnya, supaya dapat memberikan
sedekahnya untuk makanan kita?” Kita semua mengirimkan kepada Rasulullah saw
sebagian dagingnya itu, kemudian beliaupun memakannya.”
Penderitaan dan kesusahan dalam hidup adalah sesuatu yang
biasa terjadi Sesungguhnya Allah akan mengganti setiap kesusahan dengan
kemudahan, seperti kisah yang dialami oleh pasukan Al-Ambar. Saat itu, mereka
mengalami kelaparan disebabkan bekal makanan mereka telah habis. Namun, Allah
memberikan pertolongan kepada mereka melalui ikan Ambar yang terdampar di
pantai, sehingga pasukan ini dinamai pasukan Al-Ambar.
Penderitaan dan kesusahan hidup pasti terjadi pada diri
manusia. Terutama orang-orang yang dekat dengan Allah, mereka akan diberi
penderitaan ini. Untuk itulah Nabi SAW bersabda, “Penderitaan yang terberat
diberikan kepada para Anbiya AS, kemudian kepada orang-orang yang mulia dalam
umat ini, kemudian yang lebih rendah lagi diturunkan kepada orang yang
keutamaannya lebih rendah dari yang kedua.”
Semoga kita dianugerahi sifat sabar.
Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang beriman.
bertakwalah kepada Tuhanmu". Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini
memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu adalah luas. Sesungguhnya hanya
orang-orang yang bersabarlah Yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas. (Az
Zumar 10)
Wallahu a’lam bishawab
Disampaikan dalam Kultum subuh 16 Januari 2021