27 Februari, 2011

."Segala sesuatu yang memberi manfaat di muka bumi, akan tetap kekal "


Minggu kemarin, aku dan suami sama -sama pergi.Kalo orang lain biasanya hari minggu untuk bersantai, kami tidak. Kami berdua pergi dari pagi jam 08.00 dan sampai rumah menjelang Petang.Anak-anak kami tinggal dirumah.
Alhamdulilah anak-anak tidak rewel, kebetulan mereka memang tidak ingin pergi karena Senin ada ujian.
Aku ke sadang bersama 3 orang teman. Yang dua dari 'Aisyiyah Ibu suwaji, dan Bu bekti. Yang satunya dari NA mbak kusbaniyah.
Sementara, suami datang ke Musyawarah cabang di Gombong, dilanjutkan ke Rumah sakit margono di Banyumas, menengok seoarang teman yang keccelakaan.

Perjalanan ke sadang cukup jauh, sekitar satu jam, jalannya berkelok-kelok, yah sadang ada di sebelah utara kebumen, Daerah pegunungan. Masih banyak sawah, sungai dan bukit. pemandangannya indah...sayang seperti biasa, batre hapeku ngedrop, jadi gak bisa untuk mengambil foto.Karena medan yang sulit, jarang sekali Anak-anak sadang khususnya NA yang hadir memenuhi undangan dari Daerah.Sebenarnya sekarang jalannya sudah bagus, sudah di aspal.Jadi faktor jauh saja, dan biaya transportasi.

Dan juga siyal disana kurang bagus, Aku memakai Indosat gak ada sinyal, begitu juga temaku jeng Kus, memakai simpati gak ada sinyal juga. Warnet masih jarang. Jadi yah begitulah susah.

Di sadang, Musyawarah cabang nya cukup meriah, Pengunjungnya banyak sekali yang datang, mungkin karena di desa ya, Yang mengadakan Musyawarah dari Muhammadiyah, 'Aisyiyah dan Nasyiatul 'Aisyiyah.

Kebetulan yang mengisi pengajian Akbar adalah Prof. dr. Daelami dari PWM jawa Tengah. Beliau datang dengan rombongan, 3 orang wanita termasuk istrinya dan seorang dokter. Agak surprise juga melihat Pak Daelami mau mengsisi di wilayah pelosok seperti Sadang . Salut. salut. Aku dengar belaiu juga selalu konsisten datang rapat ke wilayah, meski rumahnya jauh di Banymas. Padahal beliau sudah Sepuh, tapi semangatnya luar biasa.

Pengajiannya cukup menarik, yang aku tangkap dari pengajian beliau yaitu :
"Segala sesuatu yang memberi manfaat di muka bumi, akan tetap kekal"

Intinya, kita bergabung dengan Muhammadiyah, insya allah dalam rangka memberi manfaat bagi masyarakat.
Apakah Muhammadiyah akan kekal? Kalo Muhammadiyah memberi manfaat pasti akan terus ada dan dibutuhkan di muka bumi.

Muhammadiyah membantu pemerintah dalam pendidikan kesehatan dan kegiatan kegiatan yang lain. Mestinya Pemerintah justru harus senang dengan keberadaan Muhammadiyah, Jangan malah dimusuhi. Begitu diantara petikan Pidato beliau.

Pidat beliau berakhir sekitar jam 12.30, lalu dilanjutkan makan siang dan shalat dhuhur.

Acara Musyawarah Cabang dilaksanakan seusai Shalat dan dimulai tepat pukul 14.00, Musyawarah dimulai. Musyawarah kali ini cukup spesial. Karena selama periode ini hampir tidak ada kegiatan. Alias Vakum. Tapi alhamdulilah personilnya masih tetap ada. Waktu kami berkunjung bulan desember 2010, anggotanya cukup banyak, bahkan hampir mencapai 100 orang. Mungkin karena sambil ada acara pembagian sembako.

Tapi, apa karena vakum terus kita tinggal begitu saja?
Oh tidaaaaaaaak. Seperti Tanaman, sebenarnya PCNA Sadang itu masih hidup, cuman tidak pernah dipelihara atau diurus. Untung saja tidak mati. Hanya kurus kering.
Aku bisa memakluminya, mungkin banyak hal yang menjadikan kendala dalam mengelola organisasi NA ini.
Yang penting masih ada harapan. Dan aku melihat ada secercah harapan dari wajah-wajah pengurus yang baru.

Aku selalu menekankan pada mereka, bahwa Jika kita masuk Muhammadiyah atau Aisyiyah atau Nasyiatul 'Aisyiyah untuk mencari uang, kita akan kecewa. Karena kita disini bukan untuk mendapatkan apa -apa tapi untuk memberi. memberi sesuatu pada masyarakat. bukan menerima.Dan itu butuh keikhlasan .
Dan aku menekankan lagi pada mereka, bahwa, anggap saja ini cicilan kita untuk masuk syurga.
Alhamdulilah sekitar satu jam pengarahan,Acara pemilihan Pengurus yang baru bisa dilaksanakan dengan lancar. Dan. Alhamdulilah terpilih ketua yang baru yaitu Ibu Hesti. Aku percaya, kepengurusan kali ini akan lebih baik daripada tahun lalu.Aku yakin akan hal itu.

Akhirnya jam menunjukan pukul 16.30, dan akhirnya kami pulang, Kami dibawakan oleh-oleh berupa Oyek alias tiwul mentah, dan gula jawa super besar buatan warga sadang.Gla jawanya enak sekali. Asli tanpa bahan pengawet...

Syukur terucap tiada terkira. Hikmah silaturahim, banyak kawan, dan banyak rezeki, meski aku tidak mengharap2 kan oleh-oleh, tapi rasanya bahagia sekali.

Mudah-mudahan aku bisa terus semangat dan sehat , serta ikhlas, untuk selalu memberi yang terbaik bagi siapapun. Akhirnya setelah satu jam perjalanan Sadang pejagoan, Aku sampai di rumah pukul 17.30.Hari menjelang gelap.

Suami dan anak anak menyambutku dengan teh poci hangat. Hemmmmmmmm bahagia rasanya tiada terkira...


25 Februari, 2011

Sumpah Masih Penasaran....!!!!!!


Hari Selasa kemarin, aku ke jogja, aku tertarik dengan sebuah iklan di internet,dalam satu Blog nya, tentang kursus percetakan.Ini alamatnya :http://enggalkaya3.blogspot.com/2009/07/gratis-kursus-sablon-gelas-asbak.html

Khususnya kursus untuk menyablon gelas, piring, mangkuk dan media yang agak sulit. Ini bukan yang digital tapi manual.Kalo yang digital aku sudah tahu, banyak toko yang menjualnya.

Dari iklan tersebut ,sebenarnya, aku antara percaya dan tidak percaya.
Namanya kursus Mandiri. Di jalan Giwangan.


Sudah beberapa kali aku membaca iklan tersebut di internet, aku ingin mengkursuskan karyawanku disana
Setelah aku buka blog nya, aku sebenarnya agak bingung juga, karena disana dia menawarkan begitu banyak kursus selain sablon, ada kursus membuat ayam kentucky, kursus membuat patung,kursus memebuat parfum, juga jual alat penghemat listrik dll.Itu malah yang membuat aku sedikit 'curigation".............

Wah buka aja blognya, pasti bingung karena meyakinkan dan item nya buaaaauanyyak banget....

Tapi karena keinginanku yang amat kuat, aku menelpon nya, kebetulan di blog tersebut, tercantum no telpon,no HP, bukan rumah. ada dua nomor tertera disana. Dan disana tidak menginginkan kita sms, kita harus telpon.

Ketika aku telpon, yang mengangkat suara seorang wanita, sepertinya berumur 50 an , entah kenapa aku sedikit tidak enak dihati, tapi sepertinya jawabannya benar, Katanya, "dari pada ibu mencetak barang disini, lebih baik kursus, biayanya 1,5 juta sudah dapat alat. Ibu kapan kesini, katanya. Suaranya gak begitu jelas, mungkin sinyalnya kurang bagus.
Aku bilang," insya allah selasa" Terus aku tanya alamatnya dimana ?Dan telponpun putus.
Tiba-tiba ada sms masuk ke HP ku,Dia menjawab dengan nomer lain dan ditulis lah alamatnya.
Jl Giwangan 318 Yogyakarta.

Aku semakin penasaran, dan akhirnya, hari selasa, aku nekat kesana kebetulan ada acara lain juga , membeli kain milik NA yang akan dijahit.

Dari petunjuk jalan yang tertera di blog tersebut, tertulis :
Kursus Mandiri, Jl Giwangan 318, sebelah utara toko plastik rezeki atau sebelah toko roti lestari.
Sampingnya Toko Roti “LESTARI “ Atau Sebelah Utara Toko Plastik “ REJEKI “
Akhirnya sampailah aku di daerah giwangan, ada giwangan kidul, tengah, dll.
Aku dan supirku mengamati rumah rumah di sekitar jalan tersebut, dan aku tidak menemuka kursus mandiri.
Aku jadi bingung. Akhirnya aku berhenti di toko plastik rejeki . Pemiliknya tionghoa.

Supirku bertanya," Kalo kursus sablon mandiri dimana ya mas, katanya di sebelah utara toko plastik ini? Pemilik toko itu menjawab." o ya mas, kemrin juga ada yang nanya seperti itu, dan tidak ada mas, mungkin itu penipuan,'' katanya.

Yang dimaksud Pemilik toko tersebut penipuan , mungkin, banyak orang yang sudah menyetor kan uang ke rekening kursus fiktif tersebut tapi tidak ada hasil. Atau maksudnya penipuan apa ya? tempatnya tidak jelas?Fiktif? atau?

Sementara aku belum mengeluarkan biaya apapun. Karena aku juga hanya ingin melihat lokasi kursusnya terlebih dahulu.. Kalo memang kejadiannya seperti ini, aku sedikit lega. Alhamdulilah aku gak rugi apa-apa, cuma kecewa saja dengan tingkah Pembuat blog tersebut yang tidak bertanggung jawab.


Tapi dari keterangan blog tersebut memang calon peserta kursus diminta menelpon dulu baru akan di jemput di toko plastik tersebut, dan entah kenapa aku gak menelponnya.
Dan Entah kenapa juga, setelah ada keterangan dari pemilik toko plastik tersebut, supirku mengatakan lebih baik pulang saja mbak dan aku menurutinya.
Aku tidak berupaya untuk mencari tahu seperti detektif.

Aku ingin tertawa sumpah...!!!! betapa bodohnya aku, tapi terus terang aku sampai sekarang masih penasaran sebenarnya tempat kursus itu ada atau tidak, dari keterangan di blognya menjelaskan proses kursus sangat meyakinkan, bahkan dia memberi jalan bagi calon peserta kursus dari luar kota agar memakai kereta api, atau memberi ancer ancer jalur bis yang harus dilalui, agar hemat. Sepertinya tempat kursusnya mungkin mblesek, atau di dalam gang mungkin, tapi terus terang aku masih penasaran.....;)

Sumpah aku masih penasaran!!!!!
Maksudnya gimana? Kenapa dia juga tidak menelpon balik saya? saya kan pelanggan . eh calon pelanggan, kalo jadi kursus..:)

Apa mungkin orang tersebut inginnya aku transfer uang dulu sebelum kursus ya?
Tapi dia tidak meminta itu lo....

Biasanya kalo mau menipu kan,Kita diminta men transfer dulu sejumlah uang ke rekening .
Seperti Iklan2 di HP, No anda beruntung memenangkan mobil alpard, TApi anda harus transfer dulu sejumlah uang , untuk membayar pajak. hehehe
jadi aku merasa tidak ditipu....

Aku sudah beberapa kali ditipu (mengerikan bukan???? hahahaha)
jadi cukuplah, kalo yang belum jelas aku tidak akan mengeluarkan uang dulu....hehehe
Pengalaman adalah guru yang terbaik...bukan?

Tapi sumpah aku masih penasaran...hihihi

07 Februari, 2011

Pstingan dr detik.com....Menarik...!!!

Berakhirnya Ekonomi (The End of Economics)
Miko M Akbar - suaraPembaca



Jakarta - Salah satu instrumen yang digunakan dalam sistem perdagangan internasional adalah menggunakan instrumen mata uang dollar AS. Setelah krisis ekonomi global terjadi pasca Perang Dunia II melalui pertemuan Breton Woods dirancanglah sebuah sistem mata uang dollar sebagai mata uang utama dalam perdagangan dunia. Sekaligus menjadikan World Bank, International Monetary Fund (IMF) sebagai pengendali sistem keuangan internasional.

Perjanjian Breton Woods pada tahun 1973 kemudian dihapuskan ketika Amerika Serikat secara unillateral memutuskan bahwa Dolar Amerika tidak perlu lagi didukung oleh emas. Sejak itulah Dolar Amerika tidak bedanya dengan lembaran kertas saja.

Dengan mata uang dollar AS Amerika Serikat memegang kekuasaan luar biasa yang sangat tidak proporsional. Dengan kertas yang disebut Dolar AS mereka bisa membeli berbagai komoditi seperti minyak, gas, aluminium, emas, dan lain-lain dari negara-negara lain di dunia. Jika mereka perlu lebih banyak komoditi mereka tinggal mencetak saja lagi. Jadi sistem semacam ini amatlah tidak adil dan tak bermoral.

Hal ini telah mengeksploitasi model perdagangan dengan sistem pembagian kerja internasional. Surplus ekonomi bagi sekutu-sekutu Amerika terus terjadi yang berdampak pada ketidakseimbangan perdagangan global. Negara-negara miskin tidak mampu melakukan ekspor tanpa didukung impor sehingga negara-negara miskin mengalami "a vicious circle of import".

Akibatnya negara-negara miskin memiliki tingkat ketergantungan yang begitu kuat terhadap negara-negara maju. Sistem keuangan internasional yang dirancang pasca Perang Dunia II dalam Breton Woods telah melahirkan ketidakadilan neraca keuangan global. Defisit terus menimpa negara-negara miskin dan surplus keuangan terus ditarik ke negara-negara maju karena dunia kini dibanjiri terlalu banyak dolar.

Dalam pasar-pasar uang saja terdapat gelembung dolar AS yang berjumlah 80 triliun dolar AS per tahun. Jumlah ini 20 kali lipat melebihi nilai perdagangan dunia yang jumlahnya sekitar 4 triliun dolar AS per tahun. Artinya, gelembung itu bisa membeli segala yang diperdagangkan sebanyak 20 kali lipat dari dimensi yang biasa.

Gelembung ini tentu akan terus membesar dan membesar. Anda tidak perlu terlalu bijak untuk memahami bahwa gelembung itu. Suatu saat akan meledak dan pecah, dan terjadilah keruntuhan ekonomi global yang niscaya lebih buruk daripada depresi ekonomi tahun 1929.

Sebagai perbandingan yang kontras. Emas adalah logam yang berharga. Nilainya tidak bergantung pada negara mana pun. Bahkan tidak bergantung pada sistem ekonomi mana pun. Nilainya adalah intrinsik dan dapat dipercaya. Oleh karena itu emas adalah mata uang yang dapat menjamin kestabilan ekonomi dunia.

Sistem keuangan global sudah berkembang melebihi batas. Dengan perdagangan "kertas berharga yang turunan sekunder" (secondary derivatives papers), sistem keuangan dunia menjadi tidak "favorable" kepada sektor riil karena "money makes money" lebh tinggi hasilnya. Maka kalau anda punya uang akan lebih tertarik untuk memainkannya di bisnis keuangan ketimbang membangun bisnis di riil sektor.

Perdagangan kertas berharga tersebut adalah barang maya, hanya ilusi, tidak nyata, tidak terkait dengan bisnis riil. Ini yang menyebabkan terjadinya gelembung ekonomi dunia.

Apa akibatnya? Sektor riil lambat bergerak. Kecuali di China yang menganut paham berbeda. Tidak berdasar "supply and demand". China tetap memproduksi walau tidak ada permintaan. Alasannya adalah stabilitas keamanan sehingga tidak ada penduduk China yang menganggur. Semua bekerja, memproduksi apa saja, mulai dari peniti sampai komponen pesawat terbang. Manajemen 1 miliar penduduk yang ternyata membawa China kepada kekuatan ketiga di era kini.

Sejarahnya, emas dan perak adalah mata uang dunia paling stabil yang pernah dikenal. Sejak masa awal Islam hingga hari ini nilai mata uang Islam dwilogam itu secara mengejutkan tetap stabil dalam hubungannya dengan barang-barang konsumtif. Seekor ayam pada zaman Nabi Muhammad SAW harganya satu dirham. Hari ini, 1400 tahun kemudian, harganya kurang lebih masih satu dirham.

Dengan demikian, selama 1400 tahun, inflasi adalah nol. Dalam jangka panjang, mata uang dwilogam telah terbukti menjadi mata uang dunia paling stabil yang pernah dikenal. Mata uang tersebut telah dapat bertahan meskipun terdapat berbagai upaya untuk mentransformasi dinar dan dirham menjadi mata uang simbolik dengan cara menetapkan suatu nilai nominal yang berbeda dengan beratnya.

Kita harus kembali kepada sistem perekonomian berbasis komoditi riil. Dinar dirham hanyalah salah satu komponen penting. Ada "5 pilar sistem ekonomi berbasis emas" akan menjadi solusi masa depan dunia yang tidak terelakkan.

Pertama, "Money (Freely Chosen)" yaitu Mata uang harusnya bebas ditentukan oleh masyarkat penggunanya.
Kedua, "Open Markets Infrastructure" yaitu infrastuktur pasar terbuka di mana setiap orang mempunyai hak, seperti mesjid.
Ketiga, "Caravans – Open Distribution and Logistic Infrastructure" yaitu jaringan logistik dan distribusi yang terbuka bagi siapa saja.
Keempat adalah "Guilds – Open Production Infrastructure" yaitu sentra-sentra produksi kerakyatan harusnya mendapat perhatian dari pemerintah untuk menjadi tempat yang layak untuk berproduksi sebagaimana standard global yang berlaku.
Kelima adalah "Just Contractual Legal Frameworks (Shirkat and Qirad).

Kelima infrastruktur tersebut haruslah dimiliki oleh publik.

Teknologi informasi merupakan sarana yang dapat mengkudeta fungsi perbankan atau istilahnya "coup de banque". Anda bisa bayangkan sebenarnya fungsi perbankan kan amat sederhana. Hanya mengadministrasi pencatatan plus dan minus saja dengan sedikit variasi perhitungan. Mengapa menjadi raja yang mengatur dan menentukan sektor-sektor lain.

Pasti ada yang salah kan. Zaman Nabi dulu para pedaganglah yang berada di gedung mewah. Sementara rentenir itu yang berada di jalanan. Sekarang yang kita lihat terbalik. Para bankir duduk-duduk di gedung mewah. Sementara para pedagang kaki lima berceceran di sepanjang jalan. Malah kena gusur tibum segala.

Maka jangan salahkan orang lain kalau Indonesia miskin karena tidak mengikuti ajaranNya. Padahal Indonesia adalah negara dengan mayoritas muslim di dunia.

Prof Umar Ibrahim Vadillo, Pemimpin Korporasi E-dinar Dotcom, suatu electronic payment system\ berbasis emas, yang juga menjabat sebagai Ketua WITO (World Islamic Trade Organization) telah menulis beberapa buah buku yang dianggap oleh masyarakat dunia sebagai MENGGEMPARKAN (ENLIGHTINING), membuka mata dan hati para pembacanya.

Di antaranya yang terkenal berjudul "THE ESOTERIC DEVIATION IN ISLAM", "THE END OF ECONOMICS", "THE RETURN OF THE GOLD DINAR", "THE RETURN OF THE GUILDS", "THE FIVE PILLARS OF THE ISLAMIC ECONOMICS", "COUP DE BANQUE", dan lain-lain.

Miko M Akbar
Jl Darmokali 12A Surabaya
makbar.68@gmail.com
081330107777

03 Februari, 2011

Pagi yang bersahaja...........

Pagi yang tidak buta, karena pagi itu sudah agak terang, aku mengantar suamiku ke stasiun, jalanan masih lengang, udara sejuk dan dingin perlahan menusuk kulit yang kubalut jaket katunku. Aku memeluk suamiku biar hangat. Ditengah jalan aku melihat seorang bapak membawa beberapa ikat kacang panjang, diletakkan dibelakang motor nya, ketika aku sejajar dengan motornya, kuhitung dengan cepat, bapak itu membawa sekitar 20 ikat kacang panjang. harga kacang panjang sekarang sekitar 4000 - 5000 rupiah. Jika dia berhasil menjual semua dagangannya , maka hari ini bapak tersebut membawa uang antara 80.000 - 100.000 rupiah.

Aku tidak tahu, kacang panjang itu hasil kebunnya sendiri atau tidak, jika benar, hasil yang ia dapatkan lebih banyak, Bapak itu sejak pagi hari sudah berjuang mencari nafkah demi keluarganya. Dia adalah pahlawan bagi keluarganya.

Saya sangat menghormati Bapak penjual kacang panjang yang dengan suka cita mencari nafkah dengan cara yang halal. Daripada para Pejabat yang hidup mewah karena mendapatkan uang yang tidak halal

AKhirnya aku sampai di stasiun, Alhamdulilah, kereta belum datang, jadi tidak mungkin ketinggalan kereta.

Aku akan segera pulang, sejenak suami ku membetulkan posisi helmku yang belum diikat, aku memcium tangannya sebelum beranjak pergi. Kali ini aku yang mengendarai motor, Jalanan masih agak sepi, aku merasa seolah memiliki jalan raya itu, Kulewati jalan pemuda, dua penjua serabi sudah setia menjajakan dagangannya. Yang satu masih agak muda, dan yang satu sudah tua. Aku ingin membeli serabi, tapi lupa bawa dompet, jadi aku terus melaju menuju rumah, aku harus segera memasak sarapn pagi untuk anak-anakku yang akan berangkat sekolah.
Pagi yang bersahaja....

02 Februari, 2011

Selama Puasa, MAGH ku hilang....!!!!

Sudah sejak 3 hari yang lalu aku gak enak badan, tepatnya, selepas pulang dari Tegal, sepertinya kecapean. Penyakitku dari dulu sama. Suka Meriang and kembung, badan rasanya dingiiiin.

Perut sebelah kiri suka perih, setelah aku browsing di internet, aku menyimpulkannya aku memang kena magh.
Kayaknya hampir sebulan sekali aku kena deh.

Lucunya kalo bulan puasa...penyakit itu hilang!!!!
Ajaib. Aku yakin sekali, keteraturan makan selama puasa, membuat aku sehat.

Sudah lama aku tidak berpuasa, karena ketika aku mau puasa, tubuhku kurang fit.Maybe senin depan aku akan memulai puasa lagi.

Sudah banyak obat kucoba, dr promag, antasid, ranitidin, dll
Hampir tiap hari juga suka minum Jamu kunyit, katanya kunyit bisa menyembuhkan.AKu juga mencba kurma, dll.

Tapi memang dasarnya aku ini, kalo makan, suka yang pedas, suka ngopi lagi...

Kalo magh kan pantangannya itu!!!

Aku memang bandel, hehehe

TApi perasaan setiap hari aku makan dengan teratur, pagi siang malam, cuman memang aku gak suka ngemil. Jarang banget, apa itu yang membuat perutku kosong?

Sekarang aku masih dalam keadaan meriang sambil menulis, sambil mendengarkan lagu lagu groovy dr tompi...
semoga penyakitku akan segera sembuh, hemmm gak enak banget gak fit!!!

Katakan yang benar meskipun itu pahit!!!!!!

Pada jaman dahulu, Kyai Ahmad Dahlan melakukan perubahan , menghilangakan praktek sesaji,disaat banayak masyarakat yang melakukan itu, agar doa mereka diterima, mengubah arah kiblat, sekolah memakai meja dan kursi, dan masih banyak lagi. banyak pertentangan baik dari dalam keluarga dan masyarakat. Jaman Soeharto, Amien Rais berani menggulirkan kata Suksesi, dimana disaat itu orang gak berani berbicara kritis pada penguasa.

Qulil Haqqa walau kaana murran.
KAtakan yang benar walaupun pahit.

Begitulah kira-kira ceramah Pak Din Syamsudin, di SMK muhammadiyah Tegal malam minggu yang lalu.

hal ini berkaitan dengan pernyataan Para Tokoh agama tentang kebohongan pemerintah beberapa waktu lalu. Din termasuk salah satu tokoh agama yang cukup keras bicara, dan menang yang paling mengena itu kata-katanya Pak dien. hehehe

Dari kemarin kemarin banyak kritik, pemerintah seolah cuek, begitu Tokoh agama yang bicara, Pemerintah panas.

Pak Dien juga menyatakan, waktu penurunan Soeharto PAk Amien keras sekali menyuarakan suksesi, semantara Pak Dien yang waktu itu masih ikut Golkar, sedikit menentang.

Sementara karena sekarang beliau sudah diluar pemerintahan, jadi beliau bebas berbicara, justru Pak Amien sekarang yang harus hati hati bicara, katanya.

hehehehehe....jadi memang enak diluar pemerintahan ya bang dien.

Intinya apa? Dalam hidup dibutuhkan orang orang yang berani mengatakan yang benar, meskipun itu tidak mengenakkan.

itu dalam kancah Politik, masih banyak hal hal lain di sekitar kita, dimana kita dipertentangkan dengan hal hal yang tidak mengenakkan. Mungkin kita melihat kedzaliman di depan mata kita,yang dilakukan oleh saudara, atau orang dekat kita, sementara karena kita tidak enak, kita diam saja membiarkan keburukan terjadi.

Mudah-mudahan kita tidak menjadi orang orang yang seperti itu. Mari belajar mengatakan Tidak..................untuk keburukan...:)