30 Mei, 2016

SEPI


Selasa, 31 Mei 2016





Manusia datang sendiri, dan berakhir sendiri
Ketika anak anak sudah besar,  mereka akan meninggalkanmu, dan kamu akan kesepian
Maka ketika masih bersama anak anak gunakan waktumu bersama mereka dengan sebaik baiknya
Curahkan perhatian dan kasih sayangmu pada mereka. Karena setelah mereka Kuliah,  atau memiliki keluarga sendiri, kamu akan jarang berjumpa dengan mereka.

Ini saya alami, dulu ketika mereka masih bayi,  TK, SD, SMP, saya menjelang shubunh harus membangunkan mereka untuk berjamaah, penuh suka dan duka, karena kadang ada perjuangan sendiri untuk membangunkan anak anak yang sedang sangat lelap tertidur. selepas subuh sudah harus menyiapkan makanan untuk sarapan, dan saya sangat menikmati melayani mereka. Sekarang mereka semua sudah di Jogja, rasanya sepi....

KINI...

Selepas shubuh, membaca Qur'an lalu beres2 , baca baca berita di internet, sudah...maka, untuk ibu ibu yang pengangguran, bahaya sekali kalo sampe banyak  melamun,  setan bisa lewat. Hiii
isilah dengan kegiatan2 yang bermanfaat yang mendekatkan diri kita pada Allah.Baik itu ibadah hablu minaLlah dan Hablu minannas

Setelah anak anak dewasa, aku lebih banyak lagi  puasa senin kamis, atau puasa 13, 14 , 15 setiap bulan (puasa ayyamul baidh)  untuk menjaga hawa nafsu dari hal hal yg mungkin saja mempengaruhiku, juga ditambah shalat malam, dan sunnah sunnah yang lain.

Alhamdulillah, aku juga ikut kegiatan aisyiyah, nasyiatul asiyiyah, dan mengajart TPQ setiap sore dirumah. Aku membutuhkan itu semua. Aku merasa bahagia bisa berbuat sesuatu untuk orang lain

SEPI.....
Disaat sepi seperti ini, jika boleh aku sebenarnya ingin punya anak lagi, tapi suami tidak mau. Apa daya....:'(

aku tak bisa memaksa, sebenarnya bisa saja aku nekat, tapi aku tidak mau tanpa kesepakatan kedua belah pihak...mungkin beliau punya alasan sendiri kenapa tak ingin menambah anak.

Padahal kami berdua adalah dari dua keluarga besar. Orangtuku memiliki 7 anak, Mertua memiliki 6 anak, alhamduliah semua sehat dan berpendidikan.

Ini sedikit coretanku mengisi kesepianku di pagi ini, tak terasa air mata menetes, mengingat saat bersama dengan anak anak, keruwetan nya, suka dan duka nya...




Doaku untuk keluargaku...

Robbi habli muqima shalat, wa min dhurriyyati , robbana wa taqabbal dua...Rabbanaghfirli waliwalidayya wa lil mukminina yauma yaquumul hisaab


Tidak ada komentar:

Posting Komentar