07 November, 2016

AKSI DAMAI UMAT ISLAM 4 NOVEMBER BEMARTABAT 2016 bagian II

Malam itu ada seorang wanita dari solo berkerudung lebar yang ikut menginap bersama kami, tapi paginya dia bergabung dengan rombongan solo, kamii tak sempat bicara banyak.

Selepas shubuh, Kantor PWM sudah semakin ramai, dari daftar hadir tamu sudah tercatat 1300 orang  dari luar jakarta yang datang dan mengnap di PWM  dan ikut melaksanakan aksi damai.

Di ruangan aku melihat banyak makanan tersedia, kata Sang koordinator ada kader muhammadiyah menyumbang 10000 roti untuk logistik, disana juga ada air mineral yang banyak, makanan kecil sosis, kue lumpur tersedia. Pagi itu kai juga mendapat nasi bungkus gratis. Semua sudah tersedia, dari sumbangan para simpatisan Muhammadiyah.

Jam 10.00, ada briefing lagi, untuk persiapan aksi, aku mendapat kabar bahwa para peserta aksi damai sudah memadati istiqlal. Daerah patung Kuda juga sudah dipenuhi lautan manusia.
Tapi sesuia kesepakatan, kami mengikuti arahan PWM, beragkat selepas Shalat Jumat.

Selepas Jumatan, kami mulai berbaris, masing2 daerah membuat berikade dengan dibatasi Banner dan TAli Rafia. Lagu Panggilan Jihad bergema dan diputar terus menerus di kantor PWM. menambah semangat kami.

Akhirnya kami mulai longmarch dari Gedung PWM menuju Patung Kuda, para wanita di dalam barisan, di depan sndiri laki laki sambil membawa banner, adik hasan di depan sendiri, koordinator nya Mas Mundzir, dan Mas Hari Satrio. Mas HAri satrio menriakkan Yel Yel semanngat. Yel yel di seberang jalan menyanyikan lagu Cangkul2 yang dalam diganti dengan lirik " Gantung gantung gantung si ahok gantung si ahok sekarang juga, perisi ketika aku demo suharto tahun 1998 dulu.
Jadi bahasa domntran Gantung, Bunuh ternyata sudah biasa. Kalo gantung aku masih mending, kalo bunuh, aku agak kurang suka, tapi kata teman teman itu sudah biasa.

Biar agak adem, aku minta teman2 menyanyikan lagu Indonesia Raya.
dilanjutkan lagu Panggilan Jihad. Suasana sangat gembira, mereka saling melemar senyum dan meneriakan Takbir " ALLAHU AKBAR"


Sampai  mendekati patung Kuda, entah sudah berpa kilo kami berjalan, tak terasa lelah...
Banyak relawan pemungut sampah dan mereka saling mengingatkan untuk tidak menginjak taman, takut di lipust metro tivi. Karena dari demo yang lalu, sedikit taman rusak langusng di ekspos besar2 an bahwa muslim perusak taman dan suka buang sampah sembarangan.

Di setiap ada wartawan atau stasiun tv mereka meriakan METRO TIPU. 
Saya lupa lagunya
METRO METRO BUKAN KAWAN KITA
BUKAN KAWAN KITA BERARTI MUSUH ( nada lagu cangkul2 yg dalam)

Aksi demo saat itu sangat damai, sempat ada provokator masuk barisan pura2 berkelahi tapi akhirnya bisa diamankan.

Ditengah longmarch ada beberapa mobil yang dinaiki oleh Habib riziq dan Arifin Ilham, mereka berorassi dengan menyanyi dengan lagu jaalah hati diganti dengan lirik sindiran ke ahok. Suara Habib Riziq yng menggelegar dan kut udah diikuti peserta demo, mereka terbakar semangatnya. Terus terang saya agak kurang cocok dengan gaya riziq yg agak keras dengan lagu bunuh ahok, untunglah itu hanya nyayian saja, terbukti FPI sampai demo selesai waktu di istana tidak terpancing melakukan kekerasan, justru malah mereka yang menahan provokator agak tidak melakukan aksi kekerasan.

Aku beberapa kali memotret dan merekam bahwa tidak ada yang menginjak rumpt, dan banyak petugas sampah yang merupaka peserta demo. Kita semua antisipasi siapa tahu Media akan menjadikan ini bahan berita. Satu sampah kau buang berita di Metro bisa jadi HEADLINES.


Selepas ashar , kita break dan istirahat demo, ada yang tiduran, ada yg makan bakso, aku sedniri beli jagung rebus dan dimakan berempat.
Setelah melaui musyawarh, jam 17.00 kami sebagian rombongan pulang ke markas kantor PWM. Sebagian lagi melanjutkan demo ke istana untuk menekan presiden.

Oya cuaca saat itu tidak panas dan tidak hujan, padahal BMKG memprediksikan hari jumat 4 november akan hujan deras. AHOKER AKUT,   Emerson Yunto dan Akun Halo jakarta menulis status agar hari jumat 4 november Hujan deras, tapi Allah punya kehendakNya sendiri, Seperti nya Allah benar benar memberkahi aksi damai ini
Malam menjelang, Ternyata melalui berbagai  informasi di WA teman teman dan televisi terjadi kericuhan saat demo di istana. Malam itu di saat lelah, kami tak bisa tidur. KAwan2 juga belum terlihat batang hidungnya. Rencna kami yang akan pulang  selepas isya batal. Aku akhirnya pulang dengan menumpang mobil pak fatah jam 2 dini hari.

Dan sampai di rumah pukul 12.30 wib

Pengalama yang luar biasa bisa ikut berjuang membela agama NYA. Aksi bermartabat....Terimakasih Tuhan yang telah memberi aku kesempatan mengikuti aksi damai terkeren sepanjang sejarah....

Ini Foto foto selama aksi :

























Tidak ada komentar:

Posting Komentar