11 Juni, 2014

Stigma Pendukung Prabowo Jokowi



Akhir akhir ini menjelang Pilpres 2014, media sosial makin panas. Tapi Bicara politik memang asyik.

Ada teman yang menulis  status bahwa, seperti ada benang pemisah, siapa  orang orang yang pilih jokowi dan yang milih prabowo. Teman saya tersebut menulis, yang pilih prabowo itu kelompok islam yang rada keras : PKS, FPI.sementara kelompok islam yang moderat lebih pilih jokowi. Moderat itu mana ya? maksudnya muhammadiyah? NU? JIL hehe.  Begitu juga seniman pendukung capres, disitu ada Rhoma Irama, dan Dhani Ahmad yang mendukung Prabowo, sementara, dipihak jokowi ada Trio Lestari dan Slank.

Mari kita cermati, benarkah demikian?

1. Kelompok Islam Garis keras pendukung  Prabowo
 Disitu ada PKS, FPI (FPI ini masssanya sedikit ). Tapi Bagaimana dengan Muhammadiyah? rupanya Muhammadiyah yang moderat sebagian besar karena faktor Amien rais dan PAN yang mendukung Prabowo, suaranya juga kesana. Begitu juga NU, NU mau tak mau suaranya terpecah, Said Agil mendukung Prabowo, dan saya yakin pendukungnya juga tidak sedikit. PPP, nah di PPP juga banyak NU nya, ini juga mendukung Prabowo.Tapi sebagian Muhammadiyah juga ada yang dukung jokowi, begitu juga NU dengan Muslimatnya serta PKB nya Muhaimin.

2. Kelompok Islam Moderat dukung Jokowi.
kelihatannya demikian, tapi sesungguhnya tidak. Seperti yang saya katakan tadi, Muhammadiyah dan NU pilhannya terbelah. Bagiamana dengan JIL? JIL hanya kelompok, tidak banyak. Sebagian anggota JIL yang saya tahu memang dukung jokowi, tapi ada yg unik, Prof dawam Raharjo mendukung Prabowo. Begitu juga Dhani Ahmad pendukung JIL, saat ini dia tidak sebaris dengan JIL dalam pemilihan Presiden.
Dhani Ahmad sendiri, sering bersebrangan dengan FPI, tp dalam pemilihan presiden kali ini mereka bersatu. Unik Kan?

3. Seniman
Bagaimana dengan seniman.
Ndilalah, seniman yang  seperti Rhoma dan Dhani Ahmad, mungkin stigma sebagian orang, Dhani dan Rhoma penyuka wanita, sementara yang lain tidak. Nah kebetulan mereka berdua dukung prabowo.Sementara Slank dan trio lestari dukung jokowi.

Bagaimana dengan saya? 
Saya gak tau saya ini masuk kelompok apa? yang pasti saya anggota Muhammadiyah, pengurus aisyiyah dan nasyiatul aisyiyah, saya suka semua lagu2 rhoma, dhani ahmad, slank dan trio lestari, tapi terus terang saya gak suka dengan sikap FPI yang beberapa waktu lalu melakukan kekerasan. Semoga besok2 tidak lagi. Tapi , meski saya suka dengan rhoma, saya tidak suka dengan sifat beliau yang punya banyak wanita, hehe. Bagaimana dengan capres saya?

Dulu saya pengagum jokowi, saya suka menulis status tentang jokowi kehebatannya tentang esemka, perlawanan terhadap bibit dan lain lain, saya juga tidak suka dengan presiden dari kalangan militer, tapi sekarang saya tak suka dengan pencitraan jokowi yang mulai sedikit demi sedikit ketahuan. Revolusi mental yang jiplakan, attitude nya di deklarasi damai, dan esemka yang ternyata hanya pencitraan.

Prabowo, attitude nya cukup baik meski sebagian besar bilang bahwa beliau keras dan temperamental, tapi dalam debat kemarin beliau tidak menyerang.Dia apa adanya
Kampanye nya lebih santun dibanding tim sukses nya dan tim lawan.

Saya, mungkin seperti jutaan orang lainnya, masih bingung dengan pilhan yang sulit.
Seperti kata Sudjiwo tedjo, menunggu Tuhan menggerakan tangan saya mencoblos apa?

Jadi menurutku, dalam Pilpres ini kita tidak bisa mengelompokkan atau menstigmakan, bahwa kelompok ini bakal dukung ini, kelompok itu bakal dukung itu. Ini masalah pribadi...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar