24 November, 2010

Kondangan ala Yu Nar?


Aku duduk di kursi makan, menikmati makan malam bersama keluarga.
Suasana hening, dan Tiba-tiba saja aku berucap, " Alhamdulilah, akhirnya musiknya berhenti juga," .
Sejak pagi, alunan musik dangdut dan musik qasidah berkumandang keras. Dari keong racun sampe Hai Manusianya Rhoma Irama.Dari Perdamaian sampai trio macan.

Ya, tetanggaku sedang punya hajat,kebetulan tetanggaku itu, juga karyawanku di pabrik genteng, beliau menikahkan anaknya,makanya sebagai tanda sedang hajatan diputarlah itu musik.Sebelumnya,kami mendapat undangan bersama datang nya 1 dus nasi, Kemudian kami dundang lagi untuk mengikuti acara kenduri di pagi hari, dan malamnya kami diundang lagi untuk acara akad nikah, dan akhirnya terakhir kami datang untuk mengikuti acara resesi. kalo ditotal nasi dusnya 4 dus deh...:))))

Bisa dibayangkan hampir tiga hari itu musik mengalun dengan indahnya. Dan Sang tetanggapun dibuat terhibur, begitu mungkin yang ada dalam fikiran yang punya hajat.
Dan yang pasti dengan rangkaian acara kenduri, akad, dan resepsi, pastilah sangat melelahkan, Aku yang hanya memandang saja sempat mengeluh, semoga musiknya segera berhenti....hehehe

Dua acara kenduri dan akad nikah dihadiri oleh suamiku. Pada waktu acara akad nikah, suamiku berangkat pukul 19.30, dan dilanjutkan pengajian. Proses akad nikah dipublikasikan sehingga suaranya juga terdengar sampai kamarku, maklum, rumahnya sekitar 50 meter di belakang rumahku. Tapi memang pengerasnya luar biasa....

Tibalah khutbah pengantin, aku sedikit tergelak-gelak mendengarkan khutbah pengantin nya. Khutbahnya lucu, sang Kyai menyanyi, Bunga mawar merah satu tanda cinta....etc...
Yah, lebih banyak lucunya dibanding isinya, tapi itulah mungkin yang di sukai orang-orang. Buktinya sang Kyai itu laris manis.

Aku sedang membayangkan, wah suamiku pasti bete nih, apalagi pengajiannya cukup lama sampai jam 11 malam hehe. Ternyata dia gak bete, soalnya ada teman nya ngobrol disana.

Dan, Tibalah acara resepsi. Ini giliranku untuk datang.
Aku datang agak sore, di temani anak ku Jasmina, juga bersama karyawanku yang lain, kebetulan mereka semua diundang.
Musik dangdut masih mengalun dengan kencangnya, Full dangdut, tidak ada satupun musik pop, apalagi jazz yang dibiarkan menyusup.:)))

Aku mengambil duduk di kursi depan, dan tiba-tiba sang MC yang Gokil memberi tawaran keada hadirin untuk menyanyi, dan sudah kuduga sang MC mencoba memberi puja-puji dan rayuan Gombalnya agar aku menyanyi.

"Ayo ,Mbak yang baru datang....ini masih gadis atau sudah janda." guraunya
Langsung Ibu Nar yang due gawe nyeletuk," Huss..jangan sembarangan itu IBu MAS SOKKA lo,"
Wah aku jadi gak enak dibilang Ibu Mas Sokka, aku kan Ibu anna, mungkin Bu nar bermaksud, jangan kurang ajar sama aku. Aku menanggapinya dengan tersenyum, dan aku bilang sama Mc nya, Panggil ibu ana saja ya..,"
Sang MC malah semakin menjadi, katanya," Wah ibu ana, maunya dibilang biasa2 aja, sok merendah,"...

Denga berbagai rayuan, akhirnya aku menunjuk Pak JAya karyawan toko ku untuk menyanyi lebih dulu. Ternyata dengan semangat 45 Pak Jaya menyanyi ke depan dan menyanyikan lagu dangdut, judulnya apa ya...aku lupa.

Dalam hati, wwalah-walah, pak jaya yang pingin nyanyi toooo...hihi, baguslah, lumayan juga suaranya, sesuai dengan nada, yang penting tidak pales...Heheheh

Akhirnya giliran Pak jaya selesai, dan langsung Pak jaya memberikan mix nya padaku, "Ayo sekarang Ibu, gantian hehe."katanya sambil tersenyum

AKu menunda waktu sambil berpikir, dan akhirnya dengan berat hati aku maju juga.
Aku agak khawatir, Player nya gak bisa lagu Pop, karena sepertinya semua yang dinyanyikan dangdut.
Aku memilih lagu yang mudah " Andaikan kau datang" dari Uthe

Dan sang Player pun memainkan keyboardnya
dan dengan terpaksa aku menyanyi satu satunya lagu Pop yang dinyanyikan dalam acara Kondangan tersebut
, suaranya pun menggema sampai rumahku...mudah2 an tidak pales...maaf beribu maaf kalo meyakiti telinga yang mendengarkan...:D

Dan ketika aku sampai rumah, nadia berkata ," Ibu kok Nyanyi sih..."...:D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar