05 Mei, 2015

Shalat Shubuh Berjamaah #8

6 Mei 2015

Pagi ini kami berangkat seperti biasa, berempat, Aku, suami, nadia dan jasmine. Setelah semalan Hujan lebat disertai petir dan mati listrik, rupanya pagi ini cuaca sangat cerah.

Sampai disana ada yang membuat aku surprise, Si gadis kecil sudah disana bersama seorang Ibu yang sering saya temui di pengajian. Sayang, sampe sekarang aku tidak tahu nama Ibu itu, aku tak pernah menanyakan nya, bukan karena sombong , tapi justru aku malu, masa sudah lama saling sapa aku tak tahu namanya, justru aku malu dikira mudah melupakan. Tahu kan maksudku?
Si Ibu yang sudah sangat akrab dengan ku merasa bahagia lalu kami bersalalaam dan cipika cipiki, Ibu itu selalu tersenyum dan ramah, seperti saudara sendiri. Aku harus mencari tahu namanya.
Sungguh keterlaluan saya masa gak tahu namanya. heheh

Alhamdulilaah, jamah perempuan bertambah 1,  Si Ibu tadi, sehingga jumlah jamaah menjadi 5 orang. Gadis kecil si Cinta Bella sudah lebih dulu hadir, aku juga sangat kagum dengan cinta, di usia sangat belia, dia mau dibangunkan pagi pagi untuk shalat Shubuh, Bapak dan Ibunya pasti orang orang hebat.
Sementara jamaah Pria ada 7 orang ada 2 jamaah yang biasanya  hadir tidak hadir pagi itu,Pak slamet dan Ilham tidak hadir, mungkin karena kepentingan, menurut pak joko sang takmir masjid, pak slamet agak kurang enak badan.

Pagi itu Kultum disampaikan oleh Pak Joko, tentang Keutamaan shalat, dua kali aku ikut berjamaah disana, Pak Joko kultum tentang shalat. beliau mengungkapkan bahwa, Sholat berjamaah di waktu shubu itu kendalanya dari internal, rasa malas, megantuk dll, karena waktu shubuh, belum ada aktifitas apapun seperti pekerjaan kantor , menemui tamu dll. Sementara Jamaah Shalat dhuhur kadang kadang sedikit, itu bisa dimaklumi karena hambatan dari external, misal pekerjaan, dll.

Lalu beliau juga memuji pemudah yang mau berjamaah shalat shubuh, kata pak joko, kalo yang jamaah shalat shubuh orangtua itu sudah biasa, tapi kalo anak muda itu baru jempolan.
Makanya nabi mengungkapkan dalam sebuah hadits, bahwa , salah satu yang mendapat naungan di surga adalah pemuda yang hatinya dekat dengan masjid.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar